Berbahagialah menjadi ummat Muhammad SAW… Emang kenapa?
Karena ummat Muhammad adalah ummat yang terpilih untuk menjadi pewaris Al Qur’an.
Dan ada kabar gembira bagi mereka yang menjadi bagian dari para pewaris Al Qur’an.
Ayo kita simak beritanya di Surah Fatir 32
ثُمَّ أَوْرَثْنَا الْكِتَابَ الَّذِينَ اصْطَفَيْنَا مِنْ عِبَادِنَا فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ وَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌ وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ بِإِذْنِ اللَّهِ ذَلِكَ هُوَ الْفَضْلُ الْكَبِيرُ
(silahkan buka mushaf terjemah anda dan terjemahkan sendiri).
Ayat tersebut menerangkan bahwa ummat Rasulullah SAW telah dipilih untuk menjadi pewaris kitab suci Al Qur’an. Dan ternyata mereka terbagi menjadi tiga bagian
Yang pertama adalah :
فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ
Orang yang suka menganiaya dirinya sendiri, sama orang lain sih baik, tapi suka dzolim ama dirinya sendiri. Kalau diundang tetangganya untuk walimahan secepatnya dia berangkat, tapi kalau di undang oleh muadzin suka bilang “bentar lagi aah, tanggung nih sinetron lagi seru”.
Juga suka maksain diri biar terlihat rada “gimaaaaaaaaaaanaaa gitu”, belum kuat beli di kuat kuatin, cuma demi gengsi doang.
== kalau versi penerjemah Al Qur’an golongan ini adalah golongan yang ketika meninggal, membawa lebih banyak dosa daripada pahala.==
Kelompok kedua adalah
وَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌ
Golongan menengah, golongan yang selisih kebaikan dan kejelekannya sedikit saja, tapi selalu lebih banyak baiknya, atau minimal balance lah.
Amal kebaikan yang kita lakukan adalah dalam rangka mendapatkan posisi dan kursi di kelompok kedua ini…. Semoga..
Kelompok ketiga adalah kelompok elite.
Karena ummat Muhammad adalah ummat yang terpilih untuk menjadi pewaris Al Qur’an.
Dan ada kabar gembira bagi mereka yang menjadi bagian dari para pewaris Al Qur’an.
Ayo kita simak beritanya di Surah Fatir 32
ثُمَّ أَوْرَثْنَا الْكِتَابَ الَّذِينَ اصْطَفَيْنَا مِنْ عِبَادِنَا فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ وَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌ وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ بِإِذْنِ اللَّهِ ذَلِكَ هُوَ الْفَضْلُ الْكَبِيرُ
(silahkan buka mushaf terjemah anda dan terjemahkan sendiri).
Ayat tersebut menerangkan bahwa ummat Rasulullah SAW telah dipilih untuk menjadi pewaris kitab suci Al Qur’an. Dan ternyata mereka terbagi menjadi tiga bagian
Yang pertama adalah :
فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ
Orang yang suka menganiaya dirinya sendiri, sama orang lain sih baik, tapi suka dzolim ama dirinya sendiri. Kalau diundang tetangganya untuk walimahan secepatnya dia berangkat, tapi kalau di undang oleh muadzin suka bilang “bentar lagi aah, tanggung nih sinetron lagi seru”.
Juga suka maksain diri biar terlihat rada “gimaaaaaaaaaaanaaa gitu”, belum kuat beli di kuat kuatin, cuma demi gengsi doang.
== kalau versi penerjemah Al Qur’an golongan ini adalah golongan yang ketika meninggal, membawa lebih banyak dosa daripada pahala.==
Kelompok kedua adalah
وَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌ
Golongan menengah, golongan yang selisih kebaikan dan kejelekannya sedikit saja, tapi selalu lebih banyak baiknya, atau minimal balance lah.
Amal kebaikan yang kita lakukan adalah dalam rangka mendapatkan posisi dan kursi di kelompok kedua ini…. Semoga..
Kelompok ketiga adalah kelompok elite.
Kelompok yang luar biasa, mereka adalah
وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ
Orang orang yang tak berpikir dua kali ketika diajak melakukan kebaikan, orang orang yang rela mengorbankan logika pribadi demi mendapatkan ridha ilahi. Orang orang yang mencintai Allah dan RasulNYA melebihi cintanya kepada partainya, kepada bini dan anaknya, bahkan melebihi dirinya sendiri.
Maunya sih kita masuk yang ini… walaupun kelihatannya udah di dominasi oleh para sahabat Rasul dan tabi’in, serta salafussalih lainnya, tapi tetaplah berharap, bukankah Allah maha pengampun, pemurah, pengasih dan penyayang..
kelompok inilah yang dijanjikan oleh Allah masuk surga tanpa hisab. Ya rabbana jadikan kami golongan ini…
Yang menengah dijanjikan hisab yang ringan.
فَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِينِهِ
فَسَوْفَ يُحَاسَبُ حِسَابًا يَسِيرًا
Yang suka menganiaya dirinya sendiri dijanjikan syafaat Rasulullah SAW… Jadi pastikan saja kita mati dalam keadaan meyakini tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah.
Pastikan saja kita mati sebagai ummat Rasulullah SAW.
Karena dari ketiga golongan tersebut semuanya akan masuk surga, walaupun beberapa harus menebus kesalahan di neraka (semoga bukan kita).
وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ
Orang orang yang tak berpikir dua kali ketika diajak melakukan kebaikan, orang orang yang rela mengorbankan logika pribadi demi mendapatkan ridha ilahi. Orang orang yang mencintai Allah dan RasulNYA melebihi cintanya kepada partainya, kepada bini dan anaknya, bahkan melebihi dirinya sendiri.
Maunya sih kita masuk yang ini… walaupun kelihatannya udah di dominasi oleh para sahabat Rasul dan tabi’in, serta salafussalih lainnya, tapi tetaplah berharap, bukankah Allah maha pengampun, pemurah, pengasih dan penyayang..
kelompok inilah yang dijanjikan oleh Allah masuk surga tanpa hisab. Ya rabbana jadikan kami golongan ini…
Yang menengah dijanjikan hisab yang ringan.
فَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِينِهِ
فَسَوْفَ يُحَاسَبُ حِسَابًا يَسِيرًا
Yang suka menganiaya dirinya sendiri dijanjikan syafaat Rasulullah SAW… Jadi pastikan saja kita mati dalam keadaan meyakini tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah.
Pastikan saja kita mati sebagai ummat Rasulullah SAW.
Karena dari ketiga golongan tersebut semuanya akan masuk surga, walaupun beberapa harus menebus kesalahan di neraka (semoga bukan kita).
0 Response to "Maulid Nabi Muhammad SAW"
Post a Comment